Fenomena alam tidak terjadi setiap hari tetapi hanya pada waktu tertentu saja, berikut ini ada 5 fenomena yang bisa kamu lihat secara langsung tanpa alat seperti periskop.
1. Apogee Bulan ( 6 Juli 2021 )
Apogee bulan yakni saat konfigurasi bulan terletak paling jauh dari bumi. Penyebabnya orbit bulan yang berbentuk elips dengan Bumi terletak di titik fokus orbit itu.
2. Aphelion Bumi ( 6 Juli 2021, pukul 05.27 WIB )
Aphelion adalah peristiwa alam saat Bumi berada di titik paling jauh dari matahari. Hal itu terjadi karena orbit Bumi yang melingkar tidak sempurna, tetapi dalam bentuk elips atau 1/60 kelonjongan dan matahari berada di salah satu kedua titik fokus elips itu.
3. Konjungsi Bulan – Merkurius ( 8 Juli 2021 )
Puncak terjadinya konjungsi Bulan-Merkurius yakni pada Kamis (8/7), pukul 11.38 WIB. Waktu terbaik fenomena ini disebutkan berlangsung pada pukul 05.00 WIB.
4. Matahari di atas Ka’bah ( 15 Juli 2021 )
Matahari akan berada di atas Ka’bah pada 15 Juli 2021. Fenomena ini tercatat sudah dua kali, yang pertama pada 27 Mei lalu. Fenomena langit ini disebut Istiwaul A’zham atau Great Culmination yang bisa dipakai untuk mendeteksi arah kiblat di Indonesia. Puncak peristiwa alam ini akan berlangsung pada pukul 16.26 WIB.
5. Hujan Meteor Delta Aquarid ( 28 Juli 2021 )
Puncak hujan meteor Delta Aquarid terjadi pada pukul 10.00 WIB, 28 Juli 2021, namun dapat mulai diamati sejak pukul 19.45 WIB dari arah Timur-Tenggara hingga 29 Juli 2021 pukul 05.30 WIB dari arah Barat-barat Daya. Intensitas maksimum hujan meteor Delta Aquarid adalah sekitar 14-15 meteor per jam dan kelajuan mencapai 147.600 km/jam.
itudia guys fenomena alam langit malam yang bakalan terjadi sepanjang bulan Juli ini, jangan sampai ketinggalan ya guy!!